Senin, 27 April 2015

S A H A B A T

Dalam sapa yang enggan hati kita bertamu,
Menatap dengan sendu mata sayu yang ingin meramu,
Meramu jalinan yang tak ingin cepat dinamakan,

Di atas selembar kain ibadah kita berbagi,
Berbagi beribu alasan untuk menjadi satu,
Berbagi sejarah untuk motivasi melangkah maju,

Melalui bentuk bulan yang selalu lukiskan pesona,
Dan melalui bintang yang tak pernah berpindah,
Mata dan hati kita tersatukan pada satu tujuan,
Tujuan ridlo Ilahi yang terus kita daki,
Dalam tangis bersama pada penyesalan,
Dalam tawa bersama pada niat langkah perubahn,

Di malam yang merindukan sahabat,
Bulan dan bintang yang selalu kita pandang menyatukan dalam jarak,
Yang menatap tanpa mata dan menyapa tanpa kata,
Pemandangan yang kembali menguatkan jalinan langkah yang trkadang renggang,
Membangunkan hati yang trtidur menggugah langkah yang sempat gontai,

Akhirnya aku mengerti bahwa jalinan ini berangkat dari hati,
Menyatu dalam kemistri,
Dan terramu di atas nama yang beraroma surgawi,

S A H A B A T

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Laki-laki baik

Mungkin catatan ini oleh sebagian orang akan dianggap tidak baik. Namun aku merasa perlu menuliskan untuk menjadi pengetahuan bahwa TRAUMA i...