Kamis, 25 Desember 2014

aaaku gak suka

Jangan kau serang jantungku meski perlahan karna ku sakit,
Jangan hambat paruku karna ku sesak,
Jangan hambat hidupku karna ku geram,
Aku lumpuh karna aku rakyat kecil,
Aku pasrah karna aku tak punya kuasa,
Kenapa kau serang akudengan biaya milyaran yang telah kamu rancang padahal kau tahu aku harus bernafas lega,
Kenapa kau sogok aku dengan eceran hartamu padahal aku tidak pernah inginkan itu jika itu hanya untk menyesakkan nafasku,
Kau penguasa membuatku tak lagi percaya,
Bahkan aku sakit karnamu yang tanpa izinku,
Oh oh kau...bagaimana aku bisa bernafas selega saat singkong masih subur di depan rumahku..

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Pesona Mu

  (“makanya, kok enak banget hidupmu”) Sebuah kata yang kala itu memercikkan ketegunan dalam fikiran sadarku, Saat dimana ku terlalu mel...