Senin, 11 Agustus 2025

Hamba Mu

 


Simfoni kehidupan terus ku jalani beriring kegaduhan dan kadang keheningan,

Sejalan dengan itu semua yang ku lihat seperti selalu bicara padaku bagai komentator hebat yang dengan renyah menyapa suasana hati dan fikiranku,

 

Senja hari kala matahari lambaikan salamnya, Semesta alam memerah rona,

Seakan terhenti seluruh hiruk pikuk hari terang, Terpesona pada satu bola cahaya,

Matahari senja,

Tapi keindahan itu benar benar hanya berlalu, Dan kau tahu,

Jiwaku pilu seiring kepergian matahari itu,

 

Dan di sela ketegunan malam bintang berpijar seakan menyapaku dengan ronanya yang mempesona,

Kerlip itu seakan merasuki aliran darahku,

Terus merambah ke seluruh relung jiwaku, Seolah sejuk hatiku bagai tersirat aliran dingin yang entah darimana datangnya,

(Hatiku) berbinar membalas salamnya,

 

Oh Allah Kuasa Mu terpancar melalui kerlip bintang yang menjelma indah bagai permata,

Pesona itu membuatku bagai setangkai mawar ungu yang melandai indah memanggil sang bulan,

Kesempurnaan bagiku karna keindahan ini adalah aku sebagai hamba Mu yang mampu bersyukur.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Penikmat Mu

Tanpa kepayahan aku adalah penikmat sejati kehidupan ini, Tanpa harus berkelaskan VIP atau bahkan VVIP semua bisa ku rekam dengan sempurna m...